Tertinggal 0-1, Sevilla memberikan respon cepat. Pada menit ke-12, mereka menekan dari sisi kanan melalui Jesus Navas. Ia dengan jitu melepas umpan ke Luuk de Jong di tiang dekat yang mengkorsinya menjadi gol balasan.
Gol balasan Sevilla itu menjadikan permainan berlangsung dalam tempo tinggi. Duel-duel keras antar pemain kedua kubu tak terhindarkan. Pada menit ke-22, Lucas Ocampos mencoba peruntungan lewat sepakan jarak jauh. Namun, tembakannya masih melebar tipis ke kiri gawang Inter.
Berita Terkait :
Gilas Sevila 6-1, Barcelona ke Semifinal Copa del Rey
Giliran si Ular yang berusaha mengancam pada menit ke-29. Umpan silang Roberto Gagliardini yang disundul Danilo D’Ambrosio di kotak penalti belum membuahkan gol.
De Jong kembali menjadi mimpi buruk untuk Inter di menit ke-33. Menerima umpan panjang tendangan bebas Ever Banega, De Jong melepas sundulan terukur dari tiang jauh dan bersarang di pojok kanan gawang Inter. Sevilla berbalik memimpin 2-1.
Namun hanya berselang tiga menit, Inter Milan membalas lewat skema yang hampir serupa. Tendangan bebas Marcelo Brozovic dari sisi kanan disambut sundulan Diego Godin yang menghujam gawang Sevilla dan berbuah gol. Skor kembali imbang 2-2. Tak ada gol tambahan hingga jeda babak pertama.
Memasuki babak kedua, Inter tampaknya tak ingin terbawa irama permainan cepat Sevilla. Mereka berupaya bermain lebih sabar saat menguasai bola. Ini membuat tempo pertandingan agak menurun. Nyaris tak ancaman berbahaya dari kedua tim.
