MAKASSARCHANNEL, MASAMBA – Calon Guru Penggerak, CGP angkatan 10 lokakarya panen hasil di Luwu Utara, Sabtu (26/10/2024).
Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani membuka lokakarya yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Luwu Utara.
Hadir Sekda Luwu Utara, Kadis Pendidikan, 66 calon guru penggerak, kepala sekolah, guru, dan beberapa undangan.
Kegiatan ini menandai berakhirnya rangkaian panjang program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) angkatan angkatan 10.
Inovasi Pembelajaran
Para peserta menampilkan berbagai inovasi pembelajaran yang telah mereka kembangkan selama mengikuti program.
Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani mengatakan, sudah ada 275 guru penggerak di Luwu Utara dari berbagai jenjang pendidikan.
Beberapa di antara guru penggerak itu telah mendapat amanah menjadi kepala sekolah.
“Ini angka yang cukup baik. Meski belum sesuai harapan. Harapan saya semua menjadi guru penggerak,” kata Bupati Indah.
Dia melanjutkan, “Sekali lagi saya mengapresiasi dan berterima kasih kepada BBGP Sulsel atas kerja-kerja cerdasnya memajukan pendidikan.”
Agen Perubahan
Sementara itu, Kepala Besar Guru Penggerak Sulsel diwakili Dr Arwin menyampaikan terima kasih kepada calon guru penggerak yang telah meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran menjalani seluruh rangkaian proses pendidikan hingga selesai.
BBGP Sulsel menyampaikan terima kasih kepada pemerintah daerah melalui dinas pendidikan yang telah mendukung pelaksanaan program guru penggerak ini.
“Terima kasih kasih pula kepada seluruh pengajar praktik yang telah mendampingi CGP, terima kasih kepada fasilitator yang telah memfasilitasi CGP dalam pembelajaran,” kata Arwin.
Dengan selesainya lokakarya ini, diharapkan para calon guru penggerak dapat menjadi agen perubahan di sekolah masing-masing dan meningkatkan kualitas pendidikan di Luwu Utara. (mun)
