Iran Ancam Gunakan Nuklir

Korps Garda Revolusi Iran ancam gunakan nuklir menghadapi Israel dan akan meninjau kembali doktrin nuklir yang dibuat sebelumnya

MAKASSARCHANNEL, MAKASSAR – Korps Garda Revolusi Iran ancam gunakan nuklir untuk menghadapi kezaliman negara Zionis Israel.

Komandan senior Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) Ahmad Haghtalab menyebut Teheran bakal menggunakan nuklir sebagai strategi baru hadapi Israel.

Reuters melansir pernyataan Ahmad Haghtalab yang menyebutkan, ancaman Israel terhadap fasilitas nuklir Iran memungkinkan Teheran meninjau kembali doktrin nuklir.

“Ancaman rezim Zionis memungkinkan kami meninjau doktrin nuklir dan menyimpang dari pertimbangan sebelumnya,” ucap Ahmad Haghtalab, Kamis (18/4/2024) waktu setempat.

Israel Serang Kota Isfahan

Sehari setelah pernyataan Haghtalab, Israel menyerang Kota Isfahan, Jumat (19/4/2024). Di Isfahan ada salah satu fasilitas nuklir terbesar di Iran.

Selama ini, Iran mengklaim, program nuklir mereka bertujuan damai. Namun, Amerika Serikat dan negara Barat lain membantah klaim itu.

Fasilitas nuklir Iran menjadi sorotan usai Israel melancarkan serangan ke Kota Isfahan, Iran.

Iran secara resmi menutup sementara semua fasilitas nuklir sampai waktu yang belum ditentukan.

Kekhawatiran Barat

Kekhawatiran negara Barat terhadap fasilitas nuklir Iran meningkat setelah Teheran mulai mempertimbangkan nuklir sebagai senjata sejak 2019.

PBB, Uni Eropa, dan Amerika Serikat memberi sanksi terhadap Iran atas pengembangan nuklir.

Itu karena Iran Amerika Serikat dan sekutunya memganggap negara Mullah itu memiliki sebagian besar material untuk membuat senjata nuklir.

Meski demikian, Haghtalab tetap bersikeras untuk menggunakan nuklir sebagai senjata karena menurutnya Israel sewaktu-waktu menyerang fasilitas nuklir Iran.

Jika rezim Zionis ingin mengambil tindakan terhadap pusat dan fasilitas nuklir Iran. Haghtalab memastikan, Iran akan membalas menggunakan rudal canggih. (bas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *