MAKASSARCHANNEL, SINJAI – Pemerintah Kabupaten Sinjai akan menggelar pasar murah sambut hari jadi Sinjai tahun 2024.
Pasar murah akan berlangsung di Lapangan Alun-Alun Sinjai Bersatu selama tiga hari, tanggal 24 – 26 Februari 2024.
Selain pasar murah sambut hari jadi Sinjai ke-460 itu, pemerintah juga akan melakukan sejumlah kegiatan yang melibatkan masyarakat umum.
Panitia pelaksana, Andi Himawan Saleh di ruang kerjanya, Selasa (20/12/2024), menyampaikan, bahwa dalam kegiatan ini akan melibatkan beberapa pihak.
Kebutuhan Pokok
Mereka yang akan terlibat dalam kegiatan tersebut antara lain, Bulog dan pengusaha atau mitra yang akan menyiapkan beberapa komoditi kebutuhan pokok masyarakat.
“Kami pastikan harga bahan pokok yang kami jual di pasar murah lebih murah daripada harga di pasaran umum,” katanya.
Melalui pasar murah itu pemerintah bisa membantu meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokoknya. Apalagi menjelang bulan suci Ramadan.
Penyelenggara akan menyiapkan sejumlah komoditi seperti; beras, minyak goreng, terigu, gula pasir, bawang merah, bawang putih, cabai, telur, dan lainnya.
Program Prioritas Pemkab Sinjai
Andi Himawan mengatakan, pasar murah itu sejalan dengan program prioritas Pemkab Sinjai dalam mengendalian angka inflasi dan stabilitas harga pangan.
Kadis Ketahanan Pangan Sinjai ini berharap masyarakat memanfaatkan pasar murah tersebut sebaik mungkin karena upaya ini meningkatkan daya beli masyarakat.
“Mari memanfaatkan momentum ini,” katanya.
Pemerintah mengupayakan mendistribusikan semua komoditi yang dijual secara merata. Panitia akan membatasi pembelian dalam jumlah besar.
Di tempat yang sama, panitia akan menyelenggarakan juga gelar produk kuliner UMKM, demo membuat roti, festival buah dan senam zumba.
Dalam kegiatan hari jadi Sinjai juga, sejumlah kegiatan sudah dan sementara berlangsung, di antaranya kerja bakti.
Sekilas Sinjai
Kabupaten Sinjai yang luas wilayahnya 819,96 kilo meter persegi memiliki penduduk sebanyak 259.478 jiwa berdasarkan sensus penduduk tahun 2020.
Sinjai terletak di bagian pantai timur Sulsel. Jarak dari Makassar sekira 223 kilometer. Berbatasan dengan Bone, Bulukumba, Bantaeng, dan Gowa.
Kabupaten Sinjai secara geografis terdiri atas wilayah pesisir, dataran rendah dan dataran tinggi dengan ketinggian antara 0–2.871 meter di atas permukaan air laut. (ran)
Dan pada tanggal 17 Pebruari 1960 Abdul Latief dilantik menjadi Kepala Daerah Tingkat II Sinjai yang Pertama. (ran)
