Buah Penurun Darah Tinggi

Beberapa jenis buah penurun darah tinggi bisa dikonsumsi untuk mengeliminir mengurangi risiko masalah kesehatan yang lebih serius

MAKASSARCHANNEL.COM – Buah bisa menjadi pilihan untuk menurunkan darah tinggi. Berikut buah penurun darah tinggi.

Darah tinggi berpotensi meningkatkan risiko masalah kesehatan yang lebih serius, seperti penyakit jantung, stroke, dan penyakit ginjal.

Mengatasi kondisi itu penderita darah tinggi umumnya mengonsumsi obat, melakukan perubahan pola makan, serta bergaya hidup sehat.

Mengonsumsi beberapa jenis buah juga dapat menjadi pilihan untuk mengatasi darah tinggi.

Medical News Today dan Eating Well melansir beberapa jenis buah yang bisa menurunkan darah tinggi sekaligus mengatasi risiko masalah kesehatan.

Pisang

Buah pisang memiliki kandungan kalium yang baik untuk mengelola darah tinggi atau hipertensi.

Pisang juga sudah terbukti dapat mengurangi efek garam di dalam tubuh dan mengurangi tekanan pada dinding pembuluh darah.

Alpukat

Buah alpukat mengandung serat diet dan lemak tak jenuh yang dapat mendukung kesehatan jantung.

Sepertiga buah alpukat berukuran sedang memiliki kandungan 250 miligram (mg) kalium sehingga akan mengurangi efek samping garam terhadap tekanan darah.

Beri

Buah beri, seperti blueberry dan stroberi, dapat mengurangi tekanan darah tinggi.

Karena buah ini memiliki kandungan antioksidan, termasuk antosianin, yang dapat menurunkan tekanan darah sehingga risiko penyakit jantung juga akan berkurang.

Kiwi

Buah kiwi memiliki kandungan vitamin C yang tinggi yang dapat membantu mengatasi hipertensi.

Bahkan, makan satu buah kiwi setiap hari sudah terbukti dapat menurunkan tekanan darah sistolik.

Bit

Minum jus buah bit dapat menurunkan tekanan darah tinggi dalam jangka waktu pendek dan jangka panjang karena kandungan diet nitrat yang dimilikinya.

Bahkan, jus buah bit terbukti dapat menurunkan tekanan darah sistolik pada orang-orang hipertensi pulmonal, namun tidak akan memengaruhi tekanan darah diastolik.

Semangka

Buah semangka mengandung asam amino yang disebut citrulline yang akan diolah menjadi arginine sehingga tubuh akan menghasilkan nitrogen oksida.

Nitrogen oksida adalah gas yang dapat mengendurkan pembuluh darah dan meningkatkan fleksibilitas arteri, sehingga aliran darah semakin lancar serta menurunkan tekanan darah tinggi.

Delima

Buah delima memiliki kandungan antioksidan dan kandungan lainnya yang dapat mencegah tekanan darah tinggi serta aterosklerosis.

Bahkan, minum jus delima setiap hari terbukti dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik pada orang-orang yang memiliki penyakit diabetes.

Citrus

Buah citrus memiliki kandungan hesperidin atau antioksidan yang mendukung kesehatan jantung.

Bahkan, minum jus jeruk sebanyak 500 mililiter (ml) selama 12 minggu sudah terbukti dapat menurunkan tekanan darah sistolik.

Beberapa jenis buah untuk menurunkan darah tinggi tersebut dapat dikonsumsi secara rutin agar manfaatnya bisa didapatkan.

Namun, sebaiknya tetap mengatur pola makan, berolahraga secara teratur, dan minum obat untuk menurunkan tekanan darah tinggi secara efektif.

Perlu juga konsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum mengonsumsi jenis makanan.

Termasuk mengonsumsi buah dan obat-obatan tertentu yang belum terbukti aman secara medis karena bisa meningkatkan risiko masalah kesehatan yang lebih serius. (bas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *