MAKASSARCHANNEL.COM – Pj Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb menyebutkan sebanyak 1.200 pejabat Pemkot Makassar jadi korban. Mereka bakal dianulir oleh tim terpadu yang merupakan tim gabungan dari Kemendagri, KASN, dan Kemenpan RB.
Iqbal menyebut pejabat yang akan dianulir merupakan korban, karena para Aparat Sipil Negara (ASN) itu ‘dipaksakan’ menjabat posisi strategis di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkot Makassar.
“Mereka ini korban, 1200 orang diberikan jabatan tanpa ada restu KASN,” kata Iqbal, di Kantor Gubernur Sulsel, Selasa (16/7/2019).
Syarat promosi jabatan untuk ASN menurut Iqbal, harus mendapatkan izin dari Komisi Aparat Sipil Negara (KASN), yang telah diatur dalam Peraturan Pemerintah.
Baca Juga :
Polisi Geledah Kantor Bupati Jeneponto, Mereka Cari Ini
Menurut Iqbal, promosi jabatan dan pejabat yang dinonjob pada enam bulan masa jabatan mantan Wali kota Makassar Danny Pomanto berakhir, itu dianulir oleh tim terpadu.
“SK rekomendasi sudah ada, cuman belum ada sama kami, masih di Pemprov. Mungkin pekan ini,” ujar Iqbal.
Iqbal enggan menjelaskan penyebab sehingga terjadinya kegaduhan promosi jabatan di Pemkot Makassar.
