MAKASSARCHANNEL.COM – Wadah Pegawai (WP) Komisi Pemberanatsan Korupsi (KPK) membentangkan kain hitam di halaman depan kantor lembaga antirasuah itu. Mereka bergandengan tangan membentuk rantai manusia.
Aksi itu disebut sebagai dukungan bagi dua pegawai KPK yang mengalami penganiayaan saat melakukan tugasnya. Tampak di antara aksi itu turut hadir penyidik senior KPK Novel Baswedan.
“Kami pegawai KPK, seluruh direktorat hari ini kita perwakilan 1.800 pegawai hadir di sini sebagai bentuk solidaritas bahwa kawan kita tidak pernah sendiri. Ada kita yang selalu menyemangatinya,” ucap Ketua WP KPK Yudi Purnomo dalam orasinya di KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (7/2/2019), dilansir detik.com.
Baca Juga :
Kader Nasdem Gugat Surya Paloh Ke Pengadilan
Dua pegawai KPK yang dianiaya itu tengah bertugas mengecek laporan masyarakat mengenai adanya tindak pidana korupsi, Sabtu, 2 Februari 2019. Keduanya melakukan pemantauan di Hotel Borobudur, Jakarta selepas rapat antara Pemprov dan DPRD Papua. Saat itulah kedua pegawai KPK itu diduga dianiaya.