PTM tidak boleh hanya sekadar ada atau hanya asal hidup, tetapi keberadaannya bisa memberikan manfaat kepada orang lain dan ini menjadi harapan PP Muhammadiyah.
“Kita ingin PTM yang terbaik, makanya jangan hanya sekadar hidup, tetapi tidak memberi manfaat apa-apa kepada orang lain,”tandas Prof Lincolin lagi.
Baca Juga :
Jokowi Ultimatum TPF Kasus Novel Baswedan
Dikatakan, Majelis Diktilitbang PP Muhammadiya sekarang ini telah bekerja keras untuk meningkatkan kualitas perguruan tinggi, apalagi dengan aturan baru yang sudah menggunakan sembilan standar. Sekarang ini ada 6 PTM yang terakreditasi A, dan jika tidak hati-hati bisa turun akreditasinya.
Prof Lincolin berharap seluruh peserta sosialisasi IAPS 4.0 dapat mengikuti seluruh materi dengan baik. Prof Lincolin juga meminta kepada peserta agar ilmu yang diperoleh dapat ditularkan kepada teman-teman yang lain.
Hadir dalam pembukaan itu Wakil Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Prof Dr Edy Suandi Hamid, Rektor Unismuh Makassar, Prof Dr H Abdul Rahman Rahim, SE,MM, Wakil Rektor I, Dr Ir H Rakhim Nanda, Ketua BPH Unismuh, Dr Ir HM Syaiful Saleh, M.Si, PWM Sulsel, H Andi Iskandar Tompo, Ketua Lembaga Penjaminan Mutu Unismuh, Dr H Lukman Hakim serta dua orang narasumber lainnya, yakni Prof Dr SM Widyastuti dan Prof Dr Indri. (har)
