Kelompok Tani Di Bone Bertemu Penyuluh, Ini Keluhannya

MAKASSARCHANNEL, WATAMPONE – Pemilik Kios Pupuk Adinda Bone memfasilitasi pertemuan Kepala UPT Penyuluhan Pertanian Kecamatan Tanete Riattang Timur dengan kelompok tani se Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Pertemuan yang berlangsung di Kios Pupuk Adinda Bone milik Haji Usman, di Kelurahan Panyula, Senin (23/5/2022) itu, dihadiri kelompok tani dari lima kelurahan yakni; Kelurahan Panyula, Toro, Pappolo, Watampone, dan Walannae.

Selain Kepala UPT Penyuluh Pertanian Kecamatan Tanete Riattang Timur, Muh Amin Jaya, hadir pula Pengawas Dinas Pertanian Abd Latif, didampingi A.Darmawati.

Pengawas Dinas Pertanian Kabupaten Bone, Abd Latif, mengatakan, pemerintah memberi subsidi pupuk kepada petani yang mengelola lahan dua hektare. Subsidi tersebut diberikan melalui pengecer pupuk. Besaran bantuan dihitung berdasarkan luas hampara lahan yang dikelola.

Abdul Latif mengatakan juga, terkait pupuk non-subsidi, pemerintah tidak mengharuskan petani untuk membelinya.

Berita Terkait :
Pemdes Ajjalireng Bone Bersama Warga Bahas BSPS

“Sebagai wacana, nantinya pupuk subsidi diberikan kepada petani berdasarkan SPPT yang dimiliki petani. Ini sudah berlangsung di Bone Selatan, kata Abdul Latif.

Dalam sesi tanya jawab, warga kelurahan Toro bernama Gaffar mengeluhkan adanya pergantian dan penghapusan namanya di RDK (Rencana Depenitif Kelompok) tanpa sepengatahuan dirinya. Padahal di kelompok tani tersebut, dia tercatat sebagai bendahara kelompok.

Terkait keluhan petani itu, Kepala UPT Penyuluh Pertanian Muh Amin Jaya, berjanji akan menindaklanjutinya dan berkoordinasi dengan Dinas Pertanian Kabupaten Bone.

“Saya berharap, ke depannya, kelompok tani kita bisa tertib. Apalagi kalau di berlakukan sistem Poligon untuk memudahkan pemantauan yang ditunjuk oleh petani melalui ketua kelompok tani. Ini bisa lebih tertib,” kata Muh Amin. (aru)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *