BPN Usul Kotak Suara Disimpan di Koramil

“Kita menyaksikan secara telanjang sekarang bahwa gubernur, wali kota, bupati, bahkan camat-kepala desa mendeklarasikan diri mendukung Pak Jokowi. Ini menunjukkan ada Indikasi tidak netral aparatur pemerintah. Kantor camat itu kan di mana? Di bawah bupati, wali kota, bahkan di Makassar kita menemukan video viral, camat-camat yang mendeklarasikan mendukung Pak Jokowi,” tutur Andre.

Baca Juga :
Barca Hancurkan Madrid di Santiago Bernabeu

“Rawan itu bukan hanya di TPS, saat orang mencoblos lalu kita hitung akan disaksikan semua orang, kalau mau curang agak sulit di situ. Nah yang rawan itu tengah malamnya, karena ini lima kertas suara yang akan dihitung kan mungkin selesai magrib, isya,” imbuhnya.
Politikus Gerindra itu mengatakan pihaknya akan membawa usulan ini ke DPR dan KPU. Dia berharap usulan agar kotak suara disimpan di Koramil ini dapat disetujui.

“Saya coba akan mengusulkan resmi ke BPN, ke fraksi, coba diusulkan di rapat resmi di KPU, ini untuk netralitas. Untuk menjaga pemilu kita berkualitas, adil, jujur, bermartabat. Kalau kita jujur, adil, berkualitas dan tidak main curang,” katanya. (asa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *