Perbedaan tersebut, katanya, muncul karena adanya perbedaan tatanan hidup yang dinamis. Guna mengikuti derap langkah perubahan masyarakat penduduknya maka dasar dan arah kebijakan pengembangan kosakata bahasa Indonesia harus berdasarkan situasi kebahasaan yang aktual sehingga menghasilkan kosakata bahasa Indonesia yang dapat menjalankan fungsinya dengan baik.
Dasar dan arah kebijakan pengembangan kosakata bahasa Indonesia dewasa ini mengarahkan kepada keberterimaan kosakata bahasa Indonesia di tengah masyarakat. Kosakata bahasa Indonesia di tengah masyarakat dinamis dipersyaratkan oleh berbagai aspek.
Baca Juga :
Air Losari Hitam dan Bau, Wali Kota Janji Surati Pengembang CPI
Adapun aspek yang dimaksudkan adalah 1.efisiensi, kebergunaan, antar-terjemah (intertranslatabilitas), baku (Standar, estetis (nilai keindahan), kata salah satu anggota Tim Seleksi KPU Provinsi Sulsel Pemilu 2019 ini.
Bahasa adalah penanda eksistensi manusia yang menjadi jati diri dan ciri pembeda makhluk lain; bahasa merupakan media sosial untuk kepentingan personal dan komunitas sesama.
Bahasa sebagai sarana berpikir dan pembentuk pikiran komunitas, sehingga bahasa menjadi dasar pijak keberlangsungan hidup manusia, katanya. (har)