Anies Ngaku Tak Bisa Komunikasi Dengan AHY

MAKASSARCHANNEL, JAKARTA – Keputusan Calon Presiden Anies Baswedan memilih Muhaimin Iskandar sebagai pendampingnya di Pilpres 2024 berdampak luas. Salah satunya, Anies Baswedan tak bisa berkomunikasi dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Anies mengatakan hanya bisa berkomunikasi dengan Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Aljufri mengenai terpilihnya Cak Imin sebagai cawapres.

Dikutip dari CNN Indonesia, Anies mengatakan sudah bertemu dengan Presiden dan Ketua Majelis Syuro PKS.

Kendati tidak menjelaskan penyebab komunikasi yang buntu dengan AHY. Namun Anies mengatakan, akan menjelaskan lebih lanjut pada waktu yang lebih tepat.

“Nanti kita jelaskan pada waktunya. Biar hari ini kita mensyukuri, menengok ke depan bahwa apa yang terjadi hari ini adalah untuk Indonesia yang lebih baik,” ujar dia.

Sebelum memilih Ketua Partai Kebangktan Bangsa Muhaimin Iskandar sebagai Cawapresnya, Anies didukung tiga partai, yakni NasDem, Demokrat, dan PKS. Belakangan, Demokrat menarik dukungannya terhadap Anies.

Pemilihan Cak Imin sebagai cawapres Anies juga diwarnai isu tekanan dari Partai NasDem. Menurut Partai Demokrat, yang sudah tinggalkan koalisi pengusung Anies, tanggal 25 Agustus Anies mengirimkan surat resmi untuk meminang AHY sebagai cawapres, dan pada 12 Juni lalu telah mengutarakan keinginan tersebut secara lisan.

Sementara wacana Anies-Cak Imin terkuak ke publik, tanggall 30 Agustus lewat keterangan Partai Demokrat. Hal ini terjadi berselang beberapa hari dari surat pinangan Anies tersebut. Anies mengubah pilihan cawapres setelah bertemu dengan Surya Paloh di NasDem Tower, tanggal 29 Agustus malam.

Anies dan Cak Imin resmi mendeklarasikan diri sebagai pasangan calon presiden dan calon wakil presiden. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum NasDem Surya Paloh di Hotel Majapahit, Surabaya, Sabtu (2/9/2023).

“Saya mengenal kedua sosok ini sebagai lebih dekat dalam kurun waktu cukup panjang,” kata Paloh.

Menurut Surya Paloh, sejak awal, partainya telah mengusung Anies sebagai capres 2024. Ia mengaku kini memutuskan memilih Cak Imin untuk menjadi cawapres.

“Pasangan yang pertama yang mendaftar pertama adalah pasangan yang kita miliki hari ini,” ujarnya. (aka)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *