MAKASSARCHANNEL, MAKASSAR – Universitas Indonesia Timur (UIT) mengagendakan penerimaan mahasiswa internasional secara virtual untuk perkuliahan tahun 2022-2023.
Kepala Biro Kerja Sama UIT, Zulkarnain Hamson, Rabu (26/10/2022), mengatakan, penerimaan mahasiswa internasional itu dilakukan seiring keluarnya akreditasi institusi Kampus UIT Makassar, belum lama ini.
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI), di Dili, Timor Leste, melalui Atase Pendidikan dan Kebudayaan, kata Zulkarnain, telah mengirim surat persetujuan program kuliah untuk mahasiswa asal negara tersebut. Suratnya sudah diterima oleh Rektor UIT, Dr Abdul Rahman.
“Surat yang dikirim pak atase, Prof phil Ikhfan Haris, sudah pak rektor pagi tadi,” ujar Zulkarnain Hamson, yang sebelumnya menjabat Wakil Rektor IV UIT bidang Kerja Sama dan Inovasi.
Menurut Zulkarnain, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UIT, Dr Nani Harlinda Nurdin, sudah menyurat kepada Rektor UIT minta persetujuan belajar bagi mahasiswa asal Dili, dengan berpedoman pada ketentuan Kementerian Pendidikan, telah mendapat persetujuan rektor.
Berita Terkait :
Pusat Kajian FISIP UIT Memulai Agenda 2020
Terpisah, Dekan FISIP UIT, Dr Nani, menyebutkan, program mahasiswa internasional sudah dirintis sejak tahun 2020, namun terkendala akreditasi institusi.
“Tahun 2022 kita sudah bisa realisasikan, karena persyaratan telah terpenuhi yakni akreditasi kampus UIT,” paparnya.
“Keinginan Ketua Yayasan Indonesia Timur (YIT), bapak Haji Haruna, agar membuka peluang bagi mahasiswa luar negeri bisa belajar di UIT terealisasi,” papar Dr Nani, yang pekan kemarin juga menerima surat sebagai presenter Internasional Conference di Malaysia.