MAKASSARCHANNEL, MAKASSAR – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia sudah mengumumkan, Sulsel dapat alokasi formasi PPPK 12.662 orang.
Sesuai usulan, formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerjasama (PPPK) itu terbagi tiga bidang yakni formasi keguruan, kesehatan, dan tenaga teknis.
Berdasarkan alokasi formasi PPPK untuk Sulsel 12.662 orang itu, tahun ini tenaga teknis menjadi formasi terbanyak diterima. Menyusul tenaga guru dan tenaga kesehatan.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah Sulsel Sukarniaty Kondolele, mengatakan, formasi keguruan sebanyak 5.210 orang. Kalau formasi kesehatan sebanyak 99 orang.
“Kalau formasi teknis sebanyak 7.353 orang. Jadi totalnya 12.662,” kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel itu, Sabtu (16/3/2024).
Sesuai Usulan Pemprov
Penetapan jumlah Kemenpan-RB itu menurut Sukarniaty, sesuai usulan Pemprov Sulsel berdasarkan hasil dari diskusi bersama dengan OPD lingkup Pemprov Sulsel.
“Karena ini memang berdasarkan data non ASN di lingkup Pemprov Sulsel,” ujarnya.
Pemprov Sulsel akan melakukan proses seleksi setelah mendapat petunjuk teknis dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).
“Iya, diterima semua sesuai usulan. Tunggu petunjuk teknis dari panselnas tahapan seleksi,” katanya.
Dia minta masyarakat tetap memantau proses penerimaan tenaga PPPK nantinya. Sekaligus mempersiapkan segala kebutuhan berkas pendaftaran calon PPPK Sulsel. (bas)
