“Walaupun sekolahnya berada di pinggiran, tetapi untuk urusan perpustakaan kami berkomitmen membuat senyaman mungkin keberadaan perpustakaan kepada siswa dan warga sekolah,” katanya.
Untuk mewujudkan komitmen itu, pengelola menghadirkan sejumlah fasilitas baca penunjang seperti Kafe Baca dengan berbagai menu minuman yang digemari siswa, area baca outdoor, gazebo baca dengan bentuk rumah joglo.
Berita Terkait :
Perpustakaan Nirwana Bangun Jaya Lutim Ikut Lomba Tingkat Provinsi
“Saya memiliki filosofi untuk siswa, lebih baik kamu terjebak di Perpustakaan dari pada kamu terjebak di tempat-tempat lain yang tidak ada manfaatnya,” kata Kepala Sekolah, Nursalam.
Apresiasi juga disampaikan Tulus Wulan Juni dari Dinas Perpustakaan Kota Makassar. Pustakawan yang terkenal dengan inovasi”Dongkel” nya ini, merasa senang atas keterlibatan penuh kepala sekolah sebagai penanggung jawab perpustakaan sekolah.
“Saya bangga dengan kepala sekolah yang memiliki visi untuk pengembangan perpustakaan sekolah karena baik tidaknya fasilitas layanan perpustakaan di sekolah itu juga dari sejauh mana perhatian kepala sekolahnya,” katanya.
Perpustakaan SMA Negeri 4 Luwu Timur yang berdiri tahun 1993 telah memiliki gedung tersendiri dengan beberapa area/ ruang seperti area buku bacaan umum, area baca, dan area multimedia yang masing-masing dapat menampung 1 kelas dan difasilitasi internet/ Wifi, area buku paket, area referensi, area pengolahan buku, area penelusuran buku-OPAC, dan area penunjang lainnya yang ditata menarik demi kenyamanan siswa dan warga sekolah. (yul)