Warga Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, antre untuk mendapatkan tabung gas ukuran 3 kg saat operasi pasar di Kantor Camat Duampanua, Selasa (13//2019). (Foto : Said Jamlu Saturi/ Mahasiswa KPI UIN Alauddin Makassar).
MAKASSARCHANNEL.COM – Warga Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, rela berdesak-desakan untuk mendapatkan tabung gas ukuran 3 kg yang makin langka, beberapa pekan terakhir ini.
Mahasiswa Komunikasi Penyiaran Islam UIN Alauddin Makasaar, Said Jamlu Saturi,
Selasa (13//2019), melaporkan, meski harga gas melonjak hingga Rp 25 ribu karena sulit didapatkan, warga tetap berdesakan untuk mendapatkan gas ketika Pemerintah Kabupaten Pinrang melakukan operasi pasar, Selasa (13/8/2019).
Sasaran operasi pasar kali ini, pemerintah menyasar warga di Kecamatan Duampanua yang disambut gembira warga yang mendatangi kantor setempat sebagai tempat membeli gas.
Agar tabung bisa terbagi merata kepada yang berhak, petugas memberlakukan sejumlah syarat. Warga wajib membawa foto copy kartu keluarga dan hanya berlaku untuk satu tabung saja. Agar distribusinya mudah, warga membuat kelompok beranggotakan 10 orang per kelompok.
Mereka menunjuk ketua kelompok untuk mendaftar dan membaayar Rp 15.500 untuk setiap tabung. Ketua kelompok diberikan kupon sesuai tabung yang di daftarkan untuk selanjutnya antre untuk melakukan penukaran tabung.
Baca Juga :
Kadir Bilang Tidak Ada Anggaran, Laporan Pansus Angket Tak Digandakan
Antrean itu diawasi aparat keamanan agar tetap tertib. Melelahkan juga karena antrean menghabiskan waktu sedikitnya satu jam.
Warga mengaku jatah gas yang dibawa masih kurang. Mobil yang digunakan mengangkut tabung gas pada operasi pasar itu hanya mampu memuat 560 tabung, belum sebanding dengan kebutuhan warga yang sudah beberapa pekan kesulitan mendapatkan gas.
“Kuota yang tadi datang sekitar 560 tabung. Masih kurang. Banyak warga yang datang membawa tabung namun tidak kebagian. Yang dapat baru warga Kelurahan Lampa, Pekkabata, dan Tatae. Warga desa saya yang bagian utara, selatan, dan barat belum tersentuh,” kata salah seorang warga, Camat Duampanua, Zulkarnaen Gaffar.
Zulkarnain mengaku, sudah melakukan koordinasi dengan Bupati Pinrang bahwa masih membutuhkan bantuan tabung sekitar tiga titik untuk mengatasi kelangkaan tabung gas 3 kg di Kecamatan Duampanua. (mun)