MAKASSARCHANNEL, MAKASSAR – Agenda pelantikan serentak kepala daerah terpilih ditunda dari rencana tanggal 6 Februari 2025 di Istana Negara.
Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan Prof Fadjry Djufry mengungkapkan itu di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur Sulsel, Jumat (31/1/2025) pagi.
Prof Fadjry menyebut, “Ada ada informasi penundaan pelantikan kepala daerah serentak. Hanya saja, masih menunggu edaran dari Kementerian Dalam Negeri.”
“Iya, jadi informasinya. Kita lagi menunggu resminya,” ungkap Prof Fadjry.
Dia melanjutkan, “Akan ada perubahan ke antara 18 sampai 20 Februari.”
Pelantikan menurut Prof Prof Fadjry, dijadwalkan berlangsung di antara waktu tersebut. Jumlah kepala daerah yang dilantik kemungkinan bertambah.
Jumlah Kepala Daerah Bertambah
Mengingat akan ada proses putusan dismissal di Mahkamah Konstitusi pada tanggal 4-5 Februari ini. Makanya pelantikan serentak kepala daerah terpilih ditunda
Sebelumnya, pelantikan Gubernur, Wali Kota dan Bupati akan berlangsung di Istana Negara pada 6 Februari.
Sebanyak 14 Kepala Daerah terpilih di Sulawesi Selatan mulanya ikut pelantikan tahap pertama.
Kepala daerah ini adalah; Gowa, Bantaeng, Sinjai, Bone, Wajo, Soppeng, Maros, Barru, Sidrap, Enrekang, Tana Toraja, Luwu, Luwu Utara, dan Luwu Timur.
Sebelum itu tanggal 2 Februari kepala daerah terpilih tersebut harus sudah di Jakarta. Namun dengan pengumuman ini maka persiapan 2 Februari akan ditunda pula. (ade)