Penggiat literasi itu menilai, fasilitas perpustakaan dan kegiatan kreatif yang dilakukan bisa jadi motivasi anak-anak ke perpustakaan sekaligus menumbuhkan minat membacanya.
Peringatan Hari Kunjung Perpustakaan, 14 September, semakin meriah dengan tampilnya beberapa anak saat sesi hiburan. Andi Muhamnad Huga tampil membaca puisi karyanya bertema perpustakaan, begitupun dengan Fatima Azzahra.
Berita Terkait :
Founder K-Apel Serahkan Buku Ke Perpustakaan Makassar
Lain lagi dengan Asma Nadia, yang baru duduk di kelas 1. Dia membawakan story picture karyanya, yang bercerita tentang taman bermain di dalam rumah. Sedangkan Asysyafa menggambar seorang anak yang tengah membaca buku di perpustakaan. Murid kelas 2 itu asyik menggambar di antara anak-anak yang bermain seluncuran, trampolin, dan permainan edukatif lainnya. Gambar itu kemudian diserahkan kepada Kepala UPT Perpustakaan, Abdul Hadi.
Tampil juga Mami Kiko bercerita ditemani bonekanya Kiko dan KikoGery (Q-ge), dengan judul “Seekor Burung Gagak dan Semut”. Pesan moral dari cerita ini, yakni agar anak-anak menghargai segala ciptaan Tuhan, ringan tangan dalam tolong menolong dan bekerjasama, serta persahabatan tanpa memandang latar belakang. Anak-anak juga diajak berbesar hati untuk memaafkan dan menyesali kesalahan.
Kepada anak-anak yang tampil membaca puisi dan bercerita diberi hadiah oleh Feby Primajanti Tantu, Kepala Seksi Layanan Perpustakaan Umum dan Multimedia. Sedangkan Bunda Pustaka menyerahkan hasil kerajinan tangan daur ulangnya yang dikerjakan di Perpustakaan Ibu dan Anak.
Guru SDN Borong, Sukmawati, S.Pd, yang hadir dalam kegiatan itu, menilai kegiatan Bunda Pustaka ini positif dan bagus, karena terkait dua kegiatan sekaligus, yakni Gerakan Literasi Sekolah dan Sekolah Adiwiyata. (har)