MAKASSARCHANNEL.COM, MASAMBA – Pemerintah Kabupaten Luwu Utara menggelar rapat membahas kesiapan inovasi Luwu Utara ikut lomba Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Provinsi Sulawesi Selatan.
Sekda Luwu Utara, Armiady, di Warkop Indah, belum lama ini, berharap tim pelaksana yang ditugaskan membedah proposal segera coaching proposal.
Armiady mengatakan, inovasi pelayanan publik di Luwu Utara menjadi keharusan bagi perangkat daerah. Ini juga untuk menjawab masalah- masalah pelayanan publik.
“Yang paling utama adalah dengan adanya inovasi pelayanan publik di masing- masing perangkat daerah akan mempermudah dan mempercepat pelayanan kepada masyarakat,” katanya.
Sekda berharap dibuat jadwal dan proposal dibuat semaksimal mungkin, termasuk tampilan. Buat simulasi agar saat tampil di KIPP Provinsi sudah bisa beradaptasi dengan baik.
Berita Terkait :
Luwu Utara Raih Predikat Kepatuhan Tinggi Dari Ombudsman RI
Sebagai informasi, inovasi Luwu Utara yang diusulkan mengikuti KIPP tingkat Provinsi Sulawesi Selatan yakni, Kejar Stunting dari Dinas Kesehatan dengan inovator Nisma, Kelas Buby dari Dinas Kesehatan inovator dengan inovator Juniar, Si Dora Eman yang merupakan inovasi Andi Bahtiar dari Dinas Kesehatan.
Ada juga Si Mira Bersantai dari Dinas PMPTSP dengan inovator Ahmad Jani, Pojok Bisa dari Dinas Pertanian dengan inovator Made Sudana, Go Pasar Indah dari Dinas P2KUKM dengan inovator Rahma, Kawasan Perdesaan Terintegrasi dari Dinas PMD dengan inovator Alimuddin.