“Untuk rute Sriwijaya Air dan Nam Air, penurunan berlaku hari ini,” katanya.
Joseph mengatakan kebijakan penurunan harga tiket pesawat tersebut dilakukan untuk menindaklanjuti arahan Presiden Jokowi.
“Disampaikan Pak Ari Askhara, ini sesuai respons instruksi Presiden Jokowi,” katanya.
Joseph mengatakan mendukung kebijakan tersebut. Ia berharap kebijakan tersebut ke depan bisa memperbaiki dan menyehatkan industri penerbangan dalam negeri.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan Presiden Jokowi mengimbau seluruh maskapai penerbangan dalam negeri untuk menurunkan harga tiket mereka. Presiden mengimbau penurunan harga tiket bisa dilakukan pekan ini.
Baca Juga :
Salam Dua Jari Bersama Dhani, Jaksa Diperiksa
Budi mengatakan imbauan diberikan Jokowi untuk menyikapi keluhan dari baik penumpang maupun industri perhotelan dan restoran. Menteri Pariwisata Arief Yahya awal pekan lalu memang mengatakan harga tiket pesawat belakangan ini memang mencekik industri perhotelan.
Di Lombok misalnya, mahalnya harga tiket pesawat telah mengakibatkan tingkat hunian atau okupansi hotel pada awal tahun ini merosot tinggal 30 persen, atau jauh lebih rendah dari rata-rata nasional yang berkisar 50-55 persen pada tahun lalu.
Keluhan sama juga disampaikan Ketua Perhimpunan Hotel dan restoran Indonesia (PHRI) Hariyadi Sukamdani. Untuk itulah, ia meminta kepada maskapai untuk bersedia menurunkan harga tiket penerbangan yang melonjak sejak awal tahun
“Karena terus terang kami merasa terpukul dengan kenaikan harga tiket pesawat,” katanya. (sar)