DPRD Sulsel Bilang Dinas Pendidikan Tidak Profesional Jalankan PPDB

“Salah satu penyebabnya karena sering terjadi perubahan komposisi di Dinas Pendidikan Sulsel,” tutur Syahar.

“Ini mempengaruhi pelaksanaan PPDB, padahal seharusnya setiap tahun kita sudah semakin bagus penerimaan PPDB-nya karena penganggaran juga sudah cukup besar,” katanya.

Syahar menegaskan, jika bercermin pada pengalaman tahun-tahun sebelumnya, tahun 2023 semestinya semakin tertata rapi dan tidak lagi banyak keluhan. Ini menimbulkan keresahan bagi para orang tua siswa di Sulawesi Selatan.

Baca Juga :
Kejaksaan Tetapkan 2 Tersangka Korupsi Smart Toilet Dinas Pendidikan Makassar

“Saya melihat banyak muncul seperti rasa ketidakpercayaan kepada penyelenggara. Ada salah satu contoh media sosial yang menggelitik karena orang tua siswa mengukur secara manual dari rumahnya ke sekolah untuk mengetahui jalur zonasi dan ini menjadi salah satu bukti jika penerimaan siswa baru tahun 2023 semakin amburadul,” tegasnya.

Sebagai informasi, proses PPDB Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel membuka lima jalur PPDB SMA, di antaranya jalur domisili, jalur afirmasi, jalur akademik, jalur prestasi, dan jalur khusus.

Sementara SMK membuka empat jalur PPDB SMK yakni Jalur Afirmasi, Jalur akademik, jalur prestasi, dan jalur khusus namun dinilai pelaksanaan yang amburadul. (her)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *