Desa Salama’ Lutra Gelar Musrenbang

MAKASSARCHANNEL, MASAMBA – Desa Salama’, Kecamatan Sabbang, Luwu Utara melaksanakan Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes) penyusunan Rencana Program Jangka Menengah (RPJM) Desa periode 2022-2028.

Musrenbang Desa Salama’ yang berlangsung, di Aula Kantor Desa setempat, Selasa (6/9/2022), itu menurut Pendamping Desa Pemberdayaan (PDP) Kecamatan Sabbang, Erniwati, merupakan yang kedua dilakukan se Kecamatan Sabbang tahun 2022.

Sebelumnya, lanjut Erniwati, Desa Tandung juga melakukan Musrenbang penyusunan RPJM. Dalam penyusunan dokumen RPJMDes, mayoritas sudah masuk pada tahapan Musrembang Desa.

Erniwati menjelaskan, Musrembang Desa adalah salah satu tahapan penting dalam penyusunan dokumen RPJM Desa karena melalui musyawarah itu, seluruh program yang lahir dari usulan masyarakat di tahapan Musyawarah Dusun (Musdus).

Dia menyebutkan bahwa pokok pikiran BPD dan aspirasi yang dilakukan oleh BPD dibahas bersama masyarakat dan akan di skoring kesesuaiannya terhadap kriteria prioritas kegiatan dan melahirkan perengkingan program atau kegiatan,” katanya.

Berita Terkait :
6 Desa Di Kecamatan Sabbang Lutra Gelar Pilkades, Kapolsek Lakukan Ini

Skoring kesesuaian program, menurut Erniwati, meliputi lima kriteria yakni: kesesuaian kewenangan desa; kesesuaian kegiatan dengan status perkembangan desa; pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, ketersediaan sumber daya lokal desa, dan kesesuaian aspek prioritas berdasarkan keberlanjutan.

“Alhamdulillah, hari ini, kami bisa hadir mendampingi dan memfasilitasi pemerintah desa dan tim penyusun RPJM Desa Salama’ dalam melakukan Musrembang, katanya.

Kepala Desa Salama’, Hairuddin Rasyid, mengatakan, di masa pemerintahannya ke depan, dia akan betul-betul memperhatikan pembangunan dan perekonomian warganya.

Hairuddin mengapresiasi semangat masyarakat menghadiri Musrembang Desa Salama’. Antusiasme masyarakat dalam memberikan skor penilaian atas seluruh kegiatan menjadi motivasi untuk mewujudkan harapan mereka.

“Kami bersyukur hari ini ada pendamping desa, Ibu Erniwati, yang hadir mendampingi kami, sehingga kami bisa paham bahwa seluruh program usulan masyarakat nanti juga akan nampak berhubungan dengan SDGs,” katanya.

Dia menjelaskan juga bahwa dalam pemerintahannya akan bersinergi dengan pemerintah daerah dalam mengeksplore potensi sumber daya alam di wilayahnya. (yus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *