Bupati Bulukumba, AM Sukri Sappewali, bersama jajaran Dinas Kesehatan Bulukumba. (Foto : Ist).
MAKASSARCHANNEL.COM – Pemerintah Kabupaten Bulukumba melalui Dinas Kesehatan (Dinkes), menggandeng United States Agency for International Development (USAID) sebagai upaya menekan angka kematian ibu dan bayi baru lahir di daerah tersebut.
“Sebenarnya sudah terlambat kita melakukan ini. Namun, kita tetap berharap dengan kerjasama USAID ini, bisa membuat accident zero poin di Bulukumba,” kata Bupati Bulukumba, AM Sukri Sappewali.
Sukri Sappewali mengungkapkan , Pemkab Bulukumba sangat serius dalam hal kesehatan masyarakat. Tahun 2018 saja, telah digelontorkan dana sebesar Rp 30 miliar untuk Dinas Kesehatan. Tahun 2019 ini, pihaknya menyebar bidan-bidan ke desa-desa untuk melayani pemeriksaan kesehatan bagi ibu hamil.
Baca Juga :
Jelang MotoGP Belanda, Ini Kata Rossi
Sementara itu, Plt Kepala Dinkes Bulukumba, Andi Ade Ariadi, menjelaskan, program ini merupakan wujud nyata Dinkes Bulukumba dalam pelayanan kesehatan masyarakat.
“Tahun 2019 ini sudah ada dua bayi baru lahir yang meninggal. Kita ingin, tak ada lagi hal serupa yang terjadi,” jelas Andi Ade, di depan peserta pertemuan multipihak, Kamis (27/6/2019).
Dalam pertemuan multipihak tersebut, Andi Ade berharap, seluruh pihak yang hadir dapat memberikan saran dan masukan, untuk program kerja dengan USAID ke depannya.