Asumsi APBD Takalar 2020 Kurus, Anggaran Setda Daerah dan Sekwan Gemuk, Abbas Tola Bilang Begini

Tentang anggaran Sekwan (Sekretaris Dewan) yang ikut-ikutan naik dalam jumlah besar, juga tak luput dari perbincangan dan pertanyaan bagi banyak orang. Terkait ini, Sekda yang juga Ketua TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah) Takalar, M Arsyad Taba, enggan menjawab pesan yang dikirim wartawan media ini via whatsApp, Sabtu(28/12/2019).

Kepala Dinas Pengelohan Keuangan Daerah, M Gazali, pun memilih pilih bungkam menjawab pertanyaan. Meskipun pesan yang dikirim media, sejak Jumat(27/12/2019) sudah terbaca.

Baca Juga :
Aliansi Mahasiswa-Masyarakat Tolak Pembubaran Direktorat PAUD dan Dikmas

Terpisah, Sekwan DPRD Takalar, Abbas Tola, yang ditemui di ruang kerjanya, Jumat(27/12/2019), mengatakan, “Anggaran tahun 2019 sebesar Rp 12,9 miliiar. Pada tahun anggaran tahun 2020 naik menjadi Rp 15 miliyar. Itu karena tahun 2019, Ranperda banyak yang tidak dibahas karena kurang dana.”

Tentang imbauan Presiden Jokowi yang pernah menyampaikan bahwa tidak perlu banyak Peraturan Daerah karena akan membebani anggaran daerah, Abbas Tola mengatakan, “Memang betul apa yang disampaikan Pak Jokowi, namun khusus Takalar, Ranperdanya sudah dirasionalisasi,” pungkasnya. (kin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *