Nurddin HS menambahkan, “Bahkan, banyak yang juga desa yang belum mengambil dananya. Sehingga data MCP ini berkesesuian dengan yang disampaikan pihak KPN.”
Menjawab pertanyaan, Nurdin HS yang juga menjabat Ketua Hak Angket terhadap Bupati Syamsari ini mengatakan, “Fakta ini membuat kita semua miris. Saat masyarakat merasakan dampak ekonomi yang luar biasa akibat Covid-19, namun dana desa yang besar disimpan, tidak disalurkan.Padahal, demi memutar roda ekonomi desa sebagaimana harapan pemerintah pusat, sangat penting dana itu harus cepat cair.”
Berita Terkait :
Aneh! Kasub Bidang Otorisasi Anggaran Takalar Tidak Tahu Tupoksinya
Legislator yang saat ini dipercaya sebagai Ketua DPC PPP Takalar, menegaskan bahwa, “Saya menduga salah satu faktor pemicu sangat rendahnya serapan dana desa karena ditundanya Pilkades secara berturut-turut selama tiga tahun.”
Kemungkinan lain, lanjut Nurddin, adalah PLT Kepala Desa yang kurang lebih 53 orang itu, ragu bekerja atau mengambil keputusan karena takut dinonjobkan atau dimutasi. Apalagi Bupati Syamsari doyan mutasi.