Sohibul mengakui bahwa ia tidak mengetahui apakah Anies telah mempersempit pilihan calon wakil presiden menjadi satu nama atau masih ada beberapa nama. PKS, NasDem, dan Demokrat masih menunggu keputusan dari Anies.
“Intinya, mungkin hanya ada satu nama yang tersisa. Yang kami tunggu adalah Anies mengumumkan kepada kami bahwa ia telah memilih satu calon, dan kami akan mendeklarasikannya pada waktu yang tepat. Begitulah,” jelasnya.
Sebelumnya, Anies telah menyatakan bahwa ia telah memiliki beberapa calon wakil presiden. Namun, ia enggan untuk mengungkapkan identitas dari calon tersebut.
Sementara dari kubu bakal capres Ganjar Pranowo, sudah ada dua tokoh yang disebut yang masuk ke dalam bursa bakal cawapres. Yakni Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.
Dikutip dari Tribunnews.com, Selasa (23/5/2023), keduanya sempat disebut Ketua DPP PDIP Puan Maharani.
Terkairt hal ini, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto membenarkan pernyataan Ketua DPP PDIP Puan Maharani.
“Ya dari Mbak Puan mosok salah,” kata Hasto di kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Selasa (23/5/2023).
Menurut Hasto, DPP PDIP telah menugaskan Puan untuk melakukan komunikasi politik.
“Ya Mbak Puan kan memang juga punya tugas untuk melakukan komunikasi politik,” ujarnya.
Sebelumnya, Puan mengungkapkan saat ini ada 10 bacawapres untuk mendampingi Ganjar di Pilpres 2024.
Baca Juga :
Koalisi Serahkan Lima Nama Cawapres Kepada Anies Baswedan
Bahkan, Ketua DPR RI itu mengatakan, kandidat cawapres bagi Ganjar bisa bertambah.
“Masih 10 bahkan bisa nambah lagi. Masih lama nanti dulu,” kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (16/5/2023).
Puan menerangkan, PDIP masih menyeleksi terkait bakal cawapres untuk Ganjar.
Dikatakan, pembahasan bakal cawapres untuk Ganjar masih dikomunikasikan dalam internal partai.
“Saat ini kita masih lihat-lihat dulu cawapres-cawapres atau nama-nama yang calonnya bacawapres yang ada mana yang terbaik dan mana yang kemudian ya bisa bekerja sama dengan capres dan tentu saja dengan partainya,” ujarnya. (asa)













