MAKASSARCHANNEL.COM – SD Negeri Borong, Makassar, yang baru saja meraih Adiwiyata Nasional, menularkan perilaku ramah lingkungan kepada masyarakat melalui Aksi Menanam Pohon dan Aksi Bersih Pantai.
Kegiatan yang merupakan bagian dari tanggung jawab sosial sekolah tersebut, dilakukan di Pantai Tanjung Bayang, Kelurahan Barombong, Kecamatan Tamalate, Makassar, Sabtu dan Minggu (15-16/1/2022).
Aksi itu diikuti keluarga besar SD Negeri Borong, mulai pendidik, tenaga kependidikan, dan peserta didik. Sejumlah orang tua murid yang tergabung dalam Bunda Pustaka juga berpartisipasi. Jenis pohon yang ditanam antara lain; kelapa dan palem. Lokasinya, di sekitar Pondokan Ridho, tempat menginap mereka selama lakukan aksi sosial tersebut.
Kegiatan ini dihadiri oleh Pengawas Sekolah Kecamatan Manggala, Dra Singara MPd, Sekretaris Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Manggala, H Razak SPd, dan Ketua Kelompok Kerja Guru Olahraga (KKGO) Kecamatan Manggala, Sumardani SPd.
Semangat kekeluargaan tampak dalam acara ini. Di malam hari, diadakan acara pelepasan purnatugas salah seorang guru yang sudah 30 tahun lebih mengabdi di sekolah yang terletak di Kecamatan Manggala itu. Guru bernama Fatmawati SPd itu, terangkat dan jadi guru di SD Negeri Borong, sejak 1988 hingga pensiun.
Berita Terkait :
Mahasiswa Psikologi UNM Penelitian Eksperimen Di SDN Borong Makassar
Fatmawati diberi cendera mata sebagai kenang-kenangan. Salah satunya, buku “Kabar dari Sekolahku”, yang berisi pemberitaan seputar aktivitas SD Negeri Borong dan profil sekolah dan guru, dia termasuk di dalamnya. Acara kian haru, ketika Fatmawati mengenang kembali masa awal dia membangun kariernya sebagai guru dan kondisi SD Negeri Borong kala itu.
Minggu pagi, dilakukan acara bersih pantai dipimpin Kepala UPT SPF SD Negeri Borong, Dra Hendriari Sabir MPd. Dua kantung besar disediakan untuk menampung sampah-sampah yang dipungut. Sampah berupa eceng gondok, potongan kayu, dan plastik-plastik makanan kemasan dipungut. Guru dan murid bergotong royong memungut sampah. Beberapa pengunjung pantai juga terlihat ikut.
Aktivitas membersihkan pantai seperti ini perlu jadi agenda bersama warga setempat dan masyarakat penerima manfaat yang sering berkunjung ke pantai agar lingkungan pantai tetap terjaga, bersih, dan pengunjung nyaman menikmati pantai.
Sampah-sampah di pantai bisa karena dibawa oleh ombak atau akibat perilaku pengunjung yang membuang sampah sembarangan. Apalagi, banyak pedagang menawarkan jualannya dan tidak menyediakan tempat sampah.
Jadi, aksi menanam pohon dan aksi bersih pantai oleh keluarga besar SD Negeri Borong Makassar ini, patut ditiru dan jadi bukti perilaku peduli dan ramah lingkungan. (her)
