MAKASSARCHANNEL, MAROS – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan Prof Dr H Ambo Asse membuka Musyawarahh Daerah (Musda) Muhammadiyah di Aula Masjid Al-Markas Kabupaten Maros, Minggu (28/5/2023).
Musda Muhammadiyah Maros yang dirangkaikan dengan Musda Aisyiyah Kabupaten Maros itu diikuti seluruh Pengurus Cabang dan Ranting se- Kabupaten Maros.
Hadir dalam pembukaan itu Bupati Maros Chaidir Syam, Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiah Sulawesi Selatan diwakli Masriawati Malik, Ketua PD Muhammadiyah Maros HM Amin Duddin, Ketua Pimpinan Daerah Aisyiah Maros, perwakilan Kapolres dan Dandim Maros, pimpinan Ormas Islam, anggota dan simpatisan Aisyiah Maros, serta tokoh agama.
Hadir pula anggota DPR RI Andi Yulianih Paris, anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan Muh.Irfan, dan Wakil Ketua DPRD Maros dari Fraksi PAN Haeriah Rahman.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan Prof Dr Ambo Asse dalam sambutannya mengatakan, identitas Muhammadiyah berupa gerakan islam, gerakan dakwah amal mahruf nahi mungkar yang beraqidah tauhid yang bersumber dari Alquran dan hadis, as sunnah.
Baca Juga :
Anwar Abbas Ingatkan Aktivis Muhammadiyah Tak Bawa Nama Organisasi Dukung Capres
Disampaikan pula bahwa tujuan perserikatan Muhammadiyah adalah, menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.
Artinya, kita ajarkan agama dengan baik, jangan disalahpahami, seperti dia jihad dengan melakukan bom bunuh diri. Bom bunuh diri itu bukan jihad, tapi murni bom bunuh diri dan dilarang oleh Allah SWT.
Pimpinan Wilayah, katanya, mengharapkan pimpinan daerah melibatkan cabang dan ranting, mengaktifkan masjid-masjid kita, bagaimana supaya amal usaha amalia, asset-aset perserikatan Muhammadiayah diperjelas jika ada yang belum tersertifikasi.