MAKASSARCHANNEL, MAKASSAR – Pengurus Daerah PJI Sulsel panen cabai di Kebun Organik Perhimpunan Jurnalis Indonesia, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Minggu (6/10/2024).
Ketua Pengda PJI Sulsel, Syafril Rahmat, mengatakan, ini merupakan panen perdana unit usaha agrobisnis yang PJI kembangkan.
Unit usaha tersebut merupakan tonggak awal pendirian Koperasi Serba Usaha (KSU) bernama Jurnalis Mandiri Sejahtera.
Pengda PJI Sulsel memulai unit usaha agrobisnis ini dengan menanam 2.000 bibit cabai jenis Bhaskara dengan sistem tanam menggunakan wadah berbentuk plastik (polybag).
Penanaman 2.000 bibit cabai itu sejak Februari hingga awal Oktober 2024. Sebagian besar cabai telah siap panen dan akan dijual ke sejumlah pedagang di pasar-pasar tradisional.
Panen Perdana
“Jadi hari ini kami mulai panen karena sebagian besar cabai sudah memerah. Ini panen pertama kami,” kata Syafril melalui rilis.
Dia melanjutkan, “Mudah-mudahan ke depan kami bisa panen dalam jumlah yang lebih besar lagi.”
Syafril mengaku belum ada bantuan pemerintah dalam pengembangan unit usaha rintisan Pengda PJI Sulsel.
Dia berharap, koperasi yang akan dibentuk nanti bisa mendapat bantuan modal usaha dari perbankan.
“Belum ada bantuan pemerintah, masih dari swadaya beberapa anggota. Kami ingin koperasi ini dikelola dengan profesional dan hasilnya dapat digunakan sebaik-baiknya untuk pengembangan organisasi dan anggota,” jelas Syafril.
Hidroponik
Untuk lebih meningkatkan efisiensi dan produktivitas hasil tanaman, dia akan menggunakan cara menanam tanpa menggunakan tanah (hidroponik).
“Untuk sementara kami masih menggunakan polybag. Nanti kami tingkatkan menjadi hidroponik, agar lebih cepat panennya dan kualitasnya juga lebih baik. Jadi nanti tidak hanya cabai, kami juga siapkan beberapa komoditas tanaman lainnya,” kata Syafril.
Menurut Syafril, pengembangan unit usaha ini dalam rangka mendorong kemandirian organisasi secara financial serta meningkatkan kemampuan wirausaha jurnalis khususnya yang tergabung dalam Pengda PJI Sulsel.
“Kami berusaha agar tidak selalu bergantung pada proposal kegiatan. Pengelolaan koperasi nantinya juga saya harap bisa bantu perekonomian teman-teman di PJI Sulsel,” harap Syafril. (ade)
