MAKASSARCHANNEL, MAKASSAR — Pimda 28 Tapak Suci Makassar mengadakan latihan bersama sekaligus buka puasa bersama di Lobby Gedung Menara Iqra, Kampus Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar. Ahad, 9/3/2025.
Kegiatan ini bertujuan mempererat kebersamaan sekaligus meningkatkan pemahaman keilmuan dan keterampilan para kader serta pelatih Tapak Suci.
Ketua Dewan Pelatih Drs. Muhammad Ali, P.Ka, memimpin langsung jalannya latihan.
Banyak Pendekar yang Hadir
Kegiatan ini juga dihadiri oleh beberapa pendekar senior, seperti Muh. Tahir, P.Ka, Kadir Nopa, P.Mdy, Nur Muslim, P.Mdy, Andi Zulkarnaen, P.Mdy, Syahrul, P.Mdy, dan Yusuf Efendi, P.Ma. Kehadiran mereka menjadi motivasi besar bagi seluruh peserta yang hadir.
Puluhan kader dan pelatih dari berbagai cabang serta unit latihan di Kota Makassar antusias mengikuti kegiatan ini. Latihan yang berlangsung dengan penuh semangat ini dipandu oleh Drs. Muhammad Ali, P.Ka, sementara peraga gerakan dipimpin oleh Pendekar Nur Muslim.
Latihan tersebut menjadi sarana untuk menjaga kekompakan sekaligus mengasah kemampuan para kader dan pelatih.
Usai latihan, para peserta melanjutkan kegiatan dengan sesi foto bersama sebagai momen kenang-kenangan.
Setelah itu, mereka mempersiapkan diri untuk buka puasa bersama. Menu berbuka puasa dan makan malam pada acara ini disiapkan oleh Sekretaris Pimda 28 Tapak Suci Makassar, Haeruddin Makkasau, P.Ma, yang mendapat apresiasi besar dari seluruh peserta.
Setelah berbuka, seluruh peserta melaksanakan shalat Maghrib berjamaah yang dipimpin oleh Pendekar Kadir Nopa. Usai shalat, kegiatan dilanjutkan dengan santap malam bersama.
Suasana santai dan akrab terlihat saat para peserta bercengkerama sembari membahas rencana dan persiapan untuk kegiatan latihan berikutnya.
Selanjutnya, Seluruh kader dan pendekar menyampaikan rasa terima kasih kepada Sekertaris Pimda 28 Tapak Suci Makassar yang telah memfasilitasi terselenggaranya kegiatan ini.
Acara latihan dan buka puasa bersama ini menjadi momentum penting untuk mempererat solidaritas antar anggota Tapak Suci dan menjaga kesinambungan keilmuan.
Dengan kegiatan seperti ini, Pimda 28 Tapak Suci Makassar berharap dapat terus meningkatkan kualitas kadernya, sekaligus memperkuat persaudaraan di antara para pendekar dan pelatih Tapak Suci di Kota Makassar. Art*