MAKASSARCHANNEL, SINJAI – Petani Sinjai kesulitan benih / bibit padi padahal sudah masuk masa tanam.
Petani di Kelurahan Lamatti Rilau, Kecamatan Sinjai Utara, Pardi, mengungkapkan, sangat susah mendapatkan benih padi.
“Sudah masuk masa tanam tapi tidak ada benih,” kata Pardi, Sabtu (27/4/2024).
Pardi berharap, Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Sinjai memberi solusi agar ia dan petani lainnya bisa menanam tepat waktu.
“Tolong sampaikan Dinas Pertanian, kenapa belum menyalurkan benih padi dan belum ada kepastiannya,” kata Pardi.
Awal Mei
Terpisah, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (DPTHP) Kbupaten Sinjai Kamaruddin mengatakan, mengaku akan menyalurkan benih padi Mei 2024.
“Info dari pusat akan usahakan awal Mei ini sudah ada yang bisa tersalur,” katanya.
Untuk saat ini pihaknya belum menerima benih padi dari pusat.
“Belum ada benih di Sinjai,” ujarnya.
“Biasanya petani gunakan benih sendiri secara swadaya,” ujarnya.
Sawah Tadah Hujan
Sebagai informasi, saat ini di Kabupaten Sinjai masih musim hujan.
Petani biasanya memanfaatkan tersebut menggarap sawah. Hanya saja, saat petani Sinjai kesulitan mendapatkan benih atau bibit padi.
Khususnya bagi petani yang menggarap sawah tadah hujan yang terjangkau aliran irigasi.
Petani penggarap sawah tadah hujan memang hanya bisa mengandalkan musim karena sawah garapan mereka sangat tergantung dari hujan. (bas)