Nikmati Jualan Takjil Bisa Cari Duit Sendiri

“Ini kan salah satu sunnah rasul juga. Apalagi kita bantu sediakan cemilan untuk orang yang mau berbuka” ujar Innal.

Bagi Innal berdagang bukanlah pekerjaan yang memalukan, tidak perlu gengsi dan malu.

Baca Juga :
Haji Lulung Marah Polisi Tuding Preman Tanah Abang Terlibat Aksi 22 Mei

Jauh sebelum Ramadan, Innal sudah mulai melihat peluang bisnis di kampus. Di saat kebanyakan pedagang yang lain menjual pisang ijo dengan kuah santan, Innal lebih memilih menu pisang cokelat sebagai salah satu menu di lapaknya. Itu dilakukan dengan pertimbangan peluang usaha.

Ditanya tentang proses pembuatan pisang cokelatyang yang enak, Innal dengan santainya berkisah, “Kita pilih dulu pisang yang matang, kemudian digorang bersama kulit lumpia supaya garing. Setelah didinginkan, pisangnya diolesi cokelat plus ditaburi milo.”

Untuk satu porsi pisang cokelat berisi dua potong, Innal mematok harga Rp 5.000 sesuai dompet mahasiswa. (ira)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *