MAKASSARCHANNEL, BULUKUMBA – Badan Pengawas Pemilu Bulukumba memeriksa anggota KPU setempat setelah menerima laporan ada mantan napi jadi anggota PPK di Bulukumba.
Ketua Bawaslu Bulukumba, Bakri Abubakar menjelaskan, pemeriksaan itu merupakan tindak lanjut dari laporan masyarakat ke Bawaslu Bulukumba.
Laporan tersebut terkait dugaan mantan terpidana lolos jadi anggota PPK Kecamatan Kajang.
“Untuk memastikan dugaan pelanggaran, Bawaslu akan mengundang semua pihak terkait dengan kasus ini,” kata Abubakar.
Ketua Bawaslu Bulukumba itu mengatakan, akan memanggil pelapor, saksi, terlapor, dan pihak lainnya untuk mendapat keterangan klarifikasi.
Panggil Terduga
Selain memanggil komisioner KPU, Bawaslu juga memanggil anggota PPK Kajang yang ditengarai sebagai mantan napi.
“Yang bersangkutan anggota PPK Kajang juga sementara kami periksa,” kata mantan aktivis Kopel Bulukumba ini.
Anggota Bawaslu Bulukumba Wawan Kurniawan menyampaikan hal senada. Ia mengatakan, terlapor Ketua dan Anggota KPU Bulukumba telah memenuhi undangan klarifikasi.
Selain terlapor, lanjut Wawan Kurniawan, Bawaslu juga sudah minta keterangan pelapor.
“Bawaslu Bulukumba akan bekerja profesional. Masih melakukan kajian, termasuk akan memanggil pihak yang belum memenuhi undangan untuk klarifikasi, ” kata Wawan.
Laporan Mantan Ketua Ipmah Kajang
Kasus ini muncul setelah mantan Ketua Ipmah Kajang, Puto Lamu, membuat laporan ke Bawaslu Bulukumba terkait persyaratan menjadi anggota PPK.
Salah satu persyaratan menjadi calon anggota PPK adalah tidak pernah tercatat sebagai narapidana dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.
Anggota KPU Bulukumba Rakhmat Fajar membenarkan pemanggilan klarifikasi oleh Bawaslu.
“Kehadiran kami sebagai bentuk kepatuhan terhadap hukum. Kami hadir memberikan klarifikasi terhadap adanya laporan masyarakat ke Bawaslu,”kata Rakhmat Fajar.
Pelantikan Anggota PPK
Sebagai informasi, Kamis (16/5/2024), Ketua KPU Bulukumba, M Asbar, melantik 50 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan di aula Hotel Agri Bulukumba.
Bupati Bulukumba, A Muchtar Ali Yusuf, menyaksikan pelantikan dan pengambilan sumpah anggota PPK tersebut.
Saat itu, Andi Utta sapaan akrab A Muchtar Ali Yusuf berharap anggota PPK menerapkan aturan pada Pilkada nanti. ***
