Apalagi terlihat ada sejumlah orang tua yang datang membawa anaknya untuk belajar di K-apel.
Menanggapi hal tersebut, founder K-Apel Rahman Rumaday yang akrab disapa Maman mengaku senang karena ada mahasiswi yang ingin mengadakan job on training di K-Apel.
Berita Terkait :
KPPN Makassar II Edukasi Pencegahan Covid-19 Kepada Binaan K-APEL
Semoga ke depannya, lebih banyak lagi mahasiswa yang ingin bergabung seperti mereka. Bukan hanya di K-Apel, tetapi di seluruh komunitas pendidikan di Sulsel.
Ketua Komunitas Anak Pelangi, Rezky Amalia Safiin juga mengaku gembira karena K-Apel sudah dikenal oleh kalangan kampus. Terbukti mereka memilih K-Apel sebagai tempat PKL.
“Kami Komunitas Anak Pelangi membuka pintu lebar-lebar bagi adik-adik mahasiswa untuk menerapkan ilmunya kepada adik-adik kami di K-Apel, kapan pun. Kami juga membuka diri kepada semua kalangan yang ingin menjadi relawan pendidikan di K-Apel,” tuturnya. (har)