Perjalanan haji melalui penerbangan reguler adalah, jamaah haji yang paling akrab dan dikawal dengan baik mulai dari berangkat, sampai pulang dengan selamat di rumah masing-masing.
“Segala mukjizat kita akan temukan di Mekah. Yang punya penyakit mungkin di Indonesia tidak bisa sembuh, tapi dengan meminum air zamzam, Alhamdulillah sembuh hasil dari mukjizat dari Allah SWT,” tambah Nurdin.
Baca Juga :
Soal Sapi CSR Bank Sulselbar di Takalar, Pemkab Lepas Tangan, FIK KSM – Pendamping Saling Serang
Sementara Kemenag Sulsel Anwar Abu Bakar mengatakan, kuota jamaah haji Sulsel tahun ini berjumlah 7.247. Tapi jelang pemberangkatan, pemerintah pusat membuat kebijakan baru dengan penambahan kuota sebanyak 463 orang, sehingga total jamaah Sulsel yang akan diberangkan tahun ini dari Embarkasi Makassar sebanyak 7.759 orang.
“Semoga kita semua meraih haji mabur, dan kembali berkumpul dengan keluarga seperti suasana sebelumnya. Amin,” kata Anwar. (wan)
