“KPK mengimbau agar tersangka SSL jaksa di Kejari Surakarta agar bersikap kooperatif dan menyerahkan diri ke KPK untuk proses hukum lebih lanjut,” kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata dalam jumpa pers di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jaksel, Selasa (20/8/2019).
Satriawan terakhir terlihat di kampungnya, Desa Gedongan, Colomadu, Karanganyar, Senin (19/8/2019) malam. Kini nomor ponselnya pun tak dapat dihubungi.
“Anak saya masih lihat Satriawan salat magrib kemarin. Kalau hari ini tidak terlihat, tapi mobilnya ada di rumah,” kata ketua RT setempat, Sarjo Handoyo, Selasa (20/8/2019) malam.
Menurutnya, belum ada petugas yang mendatangi rumahnya. Dalam sehari ini aktivitas rumah Satriawan terlihat wajar.
Baca Juga :
Polisi Temukan Barang Bukti Ini Di Rumah Caleg DPRD Makassar Terpilih
“Sejak kemarin biasa saja, belum ada petugas yang ada. Istri, dua anak dan keponakannya masih ada di rumah tadi,” katanya dilansir detik.com.
KPK sudah meminta Satriawan bersikap kooperatif dan menyerahkan diri saja ke KPK untuk diproses lebih lanjut.
“KPK mengimbau agar tersangka SSL jaksa di Kejari Surakarta agar bersikap kooperatif dan menyerahkan diri ke KPK untuk proses hukum lebih lanjut,” kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata. (asa)