Kenduri Puisi Kemerdekaan Di SMP Negeri 33 Makassar - Laman 2 dari 2 - Makassar Channel
BERITA TERKINIRAGAM INFO

Kenduri Puisi Kemerdekaan Di SMP Negeri 33 Makassar

10
×

Kenduri Puisi Kemerdekaan Di SMP Negeri 33 Makassar

Sebarkan artikel ini

Dalam kegiatan ini, Plt Kepala UPT SPF SMP Negeri 33 Makassar, Chaeruddin Hakim, dan Rusdin Tompo mewakili KoPi Makassar, menandatangani kesepahaman bersama (MoU) tentang Penguatan Gerakan Literasi Sekolah.

Penandatanganan MoU itu disaksikan Prof Dr Kembong Daeng, M.Hum, dan Dr Hajrah, S.S, M.Pd, Kaprodi Bahasa dan Sastra Daerah Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Negeri Makassar (UNM). Pada kesempatan itu pula diserahkan buku Antologi Puisi Resolusi dalam Puisi dari KoPi Makassar ke perpustakaan SMP Negeri 33 Makassar.

Kenduri Puisi Kemerdekaan diharapkan jadi momentum kegiatan temu penyair, sekaligus cara penyair menumbuhkan kegiatan menulis dan membaca puisi di kalangan generasi muda, khususnya pelajar. Sehingga, para penyair yang tampil berasal dari lintas generasi, gender, dan gender. Mulai dari murid Sekolah Dasar hingga Guru Besar, juga mulai dari penulis hingga aktivis.

Berita Terkait :
KoPi Luncurkan Buku Resolusi Dalam Puisi

Kegiatan yang dimulai pukul 16.00 di Baruga Nurul Ilmi, itu dibuka dengan tetabuhan gendang Tunrung Pakanjara dan Tari Paddupa. Selanjutnya, parade pembacaan puisi sekira satu jam yang disiarkan langsung oleh RRI Pro4 Makassar.

Siswa-siswi SMP Negeri 33 Makassar tampil membacakan puisi karya sendiri yang menggambarkan kerinduan mereka bersekolah tatap muka. Tampil pula Andi Muh Huga dari SDN Borong dan Sri Syamsiar dari SD Layang. Prof Dr Kembong Daeng dan Dr Aswati Asri dari Prodi Bahasa dan Sastra Daerah FBS UNM juga tampil membacakan larik-larik puisinya.

Pembaca puisi lainnya, yakni Muh Naafi Ramadhan, Asis Nojeng, Kartini Ismail, Asmin Amin, Ahmadi Haruna, M Amir Jaya, Syahrir Rani Patakaki, dan Mami Kiko yang tampil membaca puisi dengan bonekanya.

Kenduri Puisi Kemerdekaan ini merupakan kerja sama SMP Negeri 33 Makassar, Rumah Kelong, dan KoPi Makassar. Selama kegiatan berlangsung, pemandu acara, Rosita Desriani selalu mengingatkan hadirin tetap mematuhi protokol kesehatan. (her)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *