MAKASSARCHANNEL, SINJAI – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Gelombang kedua tahun 2023 Kabupaten Sinjai di 13 desa diikuti 44 kontestan. Dari jumlah tersebut, hanya empat perempuan.
Pilkades serentak 2023 di tujuh kecamatan itu akan berlangsung, Kamis (9/3/2023). Setelah semua tahapan dilalui, kini memasuki masa tenang, terhitung sejak tanggal 6 hingga 8 Maret 2023.
Setiap calon kepala desa dan tim suksesnya tidak diperbolehkan lagi melakukan kampanye atau kegiatan apa saja yang mengarah atau menyerupai kampanye dalam bentuk apapun.
Terkait hajatan itu, Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) minta seluruh calon kepala desa menaati semua ketentuan. Termasuk tidak lagi melakukan kampanye di masa tenang ini.
“Kepada seluruh calon kepala desa maupun tim suksesnya jangan lagi berkampanye dalam masa tenang. Sebab hal tersebut melanggar aturan. Sebaiknya gunakan waktu untuk berdoa dan berzikir,” kata Andi Seto, Selasa (7/3/2023).
Berita Terkait :
Bupati Sinjai Berhentikan 13 Kepala Desa
Bupati yang akrab disapa ASA itu, meminta juga semua panitia pemilihan kepala desa di wilayah masing-masing agar bekerja secara profesional, jujur, dan adil selama pelaksanaan pilkades serentak.
Bupati ASA mengimbau semua pihak tetap menjaga situasi kamtibmas agar tetap kondusif, baik sebelum, saat pencoblosan hingga saat pengumuman kepala desa terpilih nantinya.
“Diharapkan pada pelaksanaan pilkades maupun pascapelaksanaan berjalan lancar dan aman. Calon kepala desa mohon menjaga dan mengimbau pendukungnya agar menjaga situasi tetap kondusif sseperti harapan kita semua,” katanya.
Saat ini, Panitia Pemilihan Kepala Desa Kabupaten telah mendistribusikan logistik ke masing-masing desa di tujuh kecamatan yang akan menggelar Pilkades. (ran)