Dompet Dhuafa Dan Rebach Internasional Resmikan Respace

MAKASSARCHANNEL, BANTEN – Institut Kemandirian (IK) Dompet Dhuafa bekerjasama dengan Rebach Internasional meresmikan program Re-Space yang bertempat Gedung Inovasi Kemandirian Jalan Zaitun II, Kompleks Islamic Village Tangerang, Banten, Sabtu (24/9/2022).

Gedung IK memiliki luas sekira 360 meter persegi. Re-Space merupakan, program inovasi pemecahan masalah sosial di masyarakat dan menjadi langkah inisiatif dalam membangun role model baru dengan konsep philantropreneurship untuk melahirkan generasi muda terampil dan mandiri.

“Cukup preventatif program yang ada di respace tidak kalah dengan yang berbayar. Alhamdulillah, kita memiliki fasilitas yang cukup bagus. Barangkali kita bisa menjadikan oase di tengah masyarakat bisa menjembatani ide yang belum tersalurkan dengan SDM yang terbatas. Bukan hanya skill, tapi pengetahuan kita fasilitasi inkubasi bisnisnya. Mudah mudahan dari yang kecil ini bisa menjadi contoh untuk lembaga-lembaga yang lain,” kata Ketua Pengurus Dompet Dhuafa, Rahmad Riyadi.

Re-Space, lanjut Rahmad Riyadi, merupakan pilot project di Indonesia dengan kegiatan pelatihan offline maupun online, inkubasi bisnis, dan penyediaan informasi kewirausahaan untuk mencetak entrepreneur baru.

Tempat ini dilengkapi fasilitas seperti, Kitchen-Lab, Coworking space, Ruang meeting, Makerspace, Mini studio, Photo studio, Cloud kitchen cake Bakery dan pembuatan Aneka Minuman serta Lounge.

Berita Terkait :
Dompet Dhuafa Ikut Aksi Proteksi Oleh Kemenko PMK

Program Respace, diinisiasi oleh Rebach dan mendapat mendapat dukungan dari Good People Organization dan Korea International Cooperation Agency (KOICA) dari Korea Selatan.

Project Manager Respace, M Iqbal Adriansyah, mengatakan, Rebach International berkomitmen membawa program-program terbaik untuk pemuda di Indonesia melalui kolaborasi dengan Institut Kemandirian dan mitra strategis lainnya.

Diantaranya, kegiatan pelatihan-pelatihan berbasis online, inkubasi usaha dan penyediaan informasi kewirausahaan yang dinamakan Respace sebagai upaya membentuk bisnis sosial ekonomi yang berkelanjutan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *