MAKASSARCHANNEL.COM, MAKASSAR – Aksi tawuran pecah lagi di Jl Kandea 3, Kota Makassar, Selasa (12/10/2021) dini hari, melibatkan kelompok warga Kecamatan Bontoala dan Kecamatan Tallo. Mereka saling lempar batu, anak panah, hingga bom molotov.
Aparat kepolisian pun langsung dikerahkan ke lokasi untuk membubarkan ke dua kubu. Namun, sebelum bubar, pelaku tawuran sempat memberikan perlawanan ke aparat.
Saat mereka ditembaki gas air mata, mereka membalas dengan lemparan batu dan anak panah ke arah petugas. Bahkan, ada melemparkan bom molotov, sehingga polisi mengeluarkan tembakan peringatan ke udara sembari memberondong gas air mata.
“Saat akan dibubarkan para pelaku justru melakukan perlawanan dengan melempari petugas,” kata Dantim Penikam Polrestabes Makassar, Iptu Arif Muda kepada wartawan.
Beita Terkait :
Driver Ojol – Jukir Tawuran di Panakkukang, Tim Penikam Polrestabes Makassar Siaga
Setelah berhasil memukul mundur ke dua kubu yang bertikai, Tim Penikam dibawa komando Arif Muda melakukan penyisiran di dalam gang-gang sempit sekitar lokasi tawuran dan menangkap dua pelaku tawuran dari kedua kubu.
“Mereka diamankan di Mapolrestabes Makassar untuk dilakukan pemeriksaan,” ujar Arif Muda.
Selain menangkap pelaku, polisi juga menyita sejumlah anak panah beserta ketapelnya.
“Untuk penyebab tawuran ini disebabkan dendam lama, meski sebelumnya kedua kelompok tersebut sudah pernah didamaikan,” terang Arif Muda.
Mengantisipasi kemungkinan terjadinya tawuran susulan, sejumlah personel kepolisian masing-masing berjaga di sekitaran dua kubu. Personel Polsek Bontoala berjaga di kelompok warga Bontoala. Sementara dari kelompok warga Tallo, dijaga personel Polsek Tallo. (mun)