MAKASSARCHANNEL.COM – Satu warga Lingkungan Lonra 1, Kelurahan Samaenre, bernama Baharuddin Bin Jafar dikabarkan tewas tertimpa pohon jati yang patah akibat angin kencang melanda daerah tersebut.
“Baharuddin tewas akibat tertimpa pohon jati saat angin kencang landa Lonra,” ujar Kepala Badan Penanggunglangan Bencana Daerah (BPBD) Sinjai, Budiaman, Senin (5/4/2021).
Diperoleh informasi, patahan pohon jati yang tumbang menimpa bagian belakang rumah Baharuddin, Minggu (4/4/2021), sekira pukul 11.00 Wita.
Awalnya, Baharuddin ingin pergi ke kebun yang terletak di belakang rumahnya. Dia berniat membersihkan tanaman jagung miliknya.
Saat itu, terjadi angin kencang yang mengakibatkan pohon jati patah. Patahan pohon jati itu menimpa Baharuddin hingga meninggal saat itu juga.
Berita Terkait :
Kota Sinjai Banjir
Baharuddin diketahui meninggal tertimpa pohon jati setelah keluarganya mencari korban. Salah seorang keluarganya, Jumiati, kaget saat menemukan Baharuddin sudah dalam keadaan meninggal tertimpa pohon.
Sebagai informasi, sepekan terakhir ini, Kabupaten Sinjai dilanda hujanlebat disertai angin kencang yang mengakibatkan sejumlah pohon tumbang di beberapa kecamatan lainnya.
Bahkan ada yang menimpa tiang listrik sehingga menyebabkan pasokan listrik ke rumah warga tidak normal.
Kepala BPBD Sinjai, Budiaman, menyebut cuaca hujan lebat tersebut merupakan bagian dari puncak hujan di Kabupaten Sinjai yang diperkirakan mula April, Mei dan Juni.
Budiaman berharap, masyarakat Sinjai meningkatkan kewaspadaannya di masa cuaca ekstrem ini terutama di daerah rawan bencana longsor dan angin kencang. (fir)
