MAKASSARCHANNEL.COM – PT Federal International Finance atau FIFGROUP Dorong UMKM lewat workshop media sosial (medsos).
Pelaku UMKM binaan FIFGROUP mengikuti workshop tahap pertama ini yang berlangsung, Senin (29/7/2024). Mereka telah memperoleh bantuan dana bergulir.
Kegiatan ini bertema Meningkatkan Keuangan dan Pemasaran Melalui Media Sosial. Melalui platform media sosial, UMKM binaan FIFGROUP bisa membangun strategi, mengelola keuangan, dan melakukan pemasaran.
Workshop UMKM Tahap 1 ini diharapkan dapat memberikan cakrawala dan gambaran baru serta suntikan semangat untuk seluruh pelaku UMKM Binaan FIFGROUPJakarta.
Langkah ini merupakan salah satu sektor pendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memberikan kontribusi signifikan terhadap kebangkitan ekonomi bangsa ini.
Workshop ini merupakan langkah lanjutan sejak kick off UMKM, Juni 2024 lalu, pada ajang UMKM Development Journey 2024.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pembekalan dan menambah wawasan dalam bentuk workshop sebanyak 3 kali sepanjang 2024.
Platform Webinar
Workshop yang menggunakan online platform webinar ini menghadirkan Best Trainer dari Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) 2023, Muhammad Ashar, sebagai pemateri.
Environment Health Safety Social Responsibility (EHSSR) & Sustainability Management Department Head Environment Health Safety, Charles DW Simaremare, membuka kegiata ini.
Dalam sambutannya, Charles DW Simaremare mengatakan, untuk dapat tumbuh, UMKM sebaiknya membekali diri dengan berbagai macam wawasan agar usahanya tidak ketinggalan.
“Terutama dengan pemahaman mendalam mengenai keuangan dan pemasaran melalui media sosial,” kata Charles.
Dia melanjutkan, “Di era digital yang serba cepat ini, tantangan UMKM semakin kompleks.”
Kehadiran media sosial telah mengubah lanskap bisnis dan UMKM harus mampu beradaptasi dengan memanfaatkan platform digital untuk meningkatkan keuangan dan pemasaran mereka.
Workshop ini merupakan upaya FIFGROUP mendukung UMKM naik kelas dan menjadi UMKM yang terus dapat berkembang di tengah tantangan digital.
Pemateri Muhammad Ashar membagikan beragam ilmu dan wawasan kepada pelaku UMKM mengenai materi-materi dasar dari membangun usaha serta bagaimana meningkatkan pendapatannya melalui media sosial.
Pelaku UMKM menurut Ashar penting memiliki strategi yang tepat dalam mengelola keuangan dan pemasaran.
Media sosial lanjut Ashar bukan hanya alat untuk promosi, tetapi juga sarana untuk membangun hubungan dengan pelanggan dan meningkatkan penjualan.
“Dengan memahami cara memanfaatkan platform digital, UMKM dapat menjangkau lebih banyak audiens, mengoptimalkan biaya pemasaran, dan meningkatkan pendapatan,” kata Ashar.
Pengembangan UMKM
UMKM yang mengikuti workshop ini merupakan binaan yang telah menerima bantuan pemberian dana bergulir yang merupakan inisiatif perusahaan dalam memberikan kontribusi sosialnya untuk mendukung pengembangan UMKM di Indonesia.
Program ini sekaligus menjadi sarana pengembangan UMKM binaan FIFGROUP lewat beberapa program pelatihan dan pembinaan yang menjadi Development Journey Program untuk seluruh UMKM binaan yang ada.
Charles mengatakan, dalam menjalankan program CSR, FIFGROUP memiliki empat pilar yaitu FIFGROUP Sehat, FIFGROUP Pintar, FIFGROUP Sejahtera dan FIFGROUP Lestari.
Pada tahun 2024 ini, FIFGROUP Sejahtera berfokus untuk membantu UMKM yang memiliki potensi di setiap titik network FIFGROUP untuk mengembakan usaha mereka dengan Program Dana Bergulir dan UMKM Development Journey.
Dengan network FIFGROUP yang tersebar di seluruh Indonesia, kata Charles, perusahaan targetkan seluruh pelaku UMKM dari Sabang sampai Merauke bisa merasakan dana bergulir agar tetap hidup dan produktif, dan tentunya bisa naik kelas.
Program Dana Bergulir
FIFGROUP menyalurkan bantuan modal yang berasal dari Dana Sosial Syariah, berfokus pada pengembangan UMKM, yaitu pemanfaatan dan penyaluran dana sosial syariah yang tepat serta efektif kepada masyarakat yang mengedepankan transparansi.
Bantuan tersebut merupakan pinjaman tanpa bunga untuk meringankan beban serta membantu memajukan UMKM.
Pada tahun 2024, sekitar Rp3,5 miliar dana sosial Syariah FIFGROUP tersalurkan kepada 800 UMKM di 248 cabang FIFGROUP se-Indonesia.
Perjalanan UMKM binaan FIFGROUP bermula sejak 2016 dengan 26 UMKM dengan nominal bantuan Rp65 juta.
Di tahun 2017 ada 35 UMKM dengan nominal bantuan Rp124,5 juta, 2018 terdapat 67 UMKM dengan nominal bantuan Rp152,5 juta, 2019 terdapat 97 UMKM dengan nominal bantuan sebesar Rp 298 juta.
Tahun 2020 terdapat 54 UMKM dengan nominal bantuan Rp206,5 juta, 2021 terdapat 524 UMKM dengan nominal Rp1,4 miliar, 2022 sebanyak 600 UMKM dengan nominal Rp2 miliar.
Sehingga total dana yang digulirkan sejak 2016-2022, lebih dari Rp4,3 miliar kepada 1.403 pelaku UMKM.
Sedangkan di tahun 2023, sebanyak 734 pelaku UMKM yang terdampak dengan total nominal dana yang bergulir sebesar Rp2,68 Miliar.
Sehingga total penerima bantuan dana bergulir (2016-2023) sebanyak 2.137 UMKM dengan nominal bantuan sebesar Rp6,9 miliar.
Tidak hanya bantuan dana tanpa bunga yang akan diterima oleh pelaku UMKM, melainkan dalam setahun ke depan terdapat pelatihan serta pendampingan dalam rangka meningkatkan pengetahuan terkait usaha yang dijalankan.
Tingkat Pengembalian Tinggi
Dalam kegiatan dana bergulir ini, FIFGROUP tetap memantau tingkat kesehatan UMKM dengan index current rate, yaitu persentase kelancaran pengembalian dana yang dibayarkan tidak melebihi tanggal jatuh tempo pada bulan berjalan.
Target current rate adalah sebesar 93,5 persen, pencapaian UMKM FIFGROUP berada di angka 99,1 persen.
Artinya, hampir seluruh UMKM ini sehat dan berkomitmen untuk mengembalikan dana bergulir dengan tingkat pengembalian yang relatif tinggi.
Dengan adanya tingkat pengembalian yang tinggi, maka artinya program Dana Bergulir ini bisa terus dilanjutkan ke tahun berikutnya.
FIFGROUP juga mengadakan program Repeat Order (RO) bagi setiap UMKM yang sehat. Memberi kesempatan mendapat dana pinjaman yang sama atau penambahan yang lebih besar dari sebelumnya.
UMKM yang diberikan dana bergulir terbagi menjadi beberapa bagian dengan jangka waktu cicilan minimal 10 bulan, 12 bulan, dan sampai maksimal 36 bulan.
Pembagiannya adalah sebagai berikut:
-UMKM New Customer : Rp 2.000.000
-UMKM Repeat Order (RO) Rp 3.000.000 – Rp 5.000.000
-UMKM Yayasan Rp 5.000.000 – Rp 25.000.000
Dengan semangat dan kolaborasi yang kuat, FIFGROUP berharap program ini terus berlanjut dan membantu UMKM Indonesia tumbuh dan bersaing di tingkat global.
Sebagai langkah tambahan, FIFGROUP juga membuat E-Katalog yang berisi profil usaha UMKM binaan untuk membantu penjualan secara online, baik internal maupun eksternal.
Program ini merupakan bentuk komitmen FIFGROUP dan Astra dalam mendukung keberlanjutan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia, sejalan dengan tujuan mereka untuk terus membantu UMKM naik kelas dan berkembang menjadi usaha yang sehat dan mandiri. (re)
