MAKASSARCHANNEL.COM – Kelurahan Kappuna, Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara telah mematangkan data warga yang berhak menerima bantuan sosial terkait pandemi virus corona Covid-19.
Lurah Kappuna Andriyadi, kepada wartawan media ini, Selasa (19/5/2020), mengatakan, setelah dilakukan pertemuan dengan para kepala lingkungan, tokoh pemuda, dan masyarakat, dari 309 data calon penerima dari Lingkungan Katokkoan, Welona, Matoto, dan Lingkungan Ponjing, ditemukan 9 nama KK yang ganda sebagai penerima bansos.
“Jadi berdasarkan hasil pemeriksaan, hanya 300 KK yang berhak menerima, sedangkan yang sembilan dicoret,” kata Andriyadi.
Ditegaskan, pendataan yang dilakukan oleh kepala lingkungan diverifikasi ulang datanya agar benar-benar valid sehingga bantuan tepat sasaran dan tidak ada penerima ganda bantuan sosial.
“Prinsipnya, bantuan yang bersumber dari keuangan negara, tidak boleh diterima berkali-kali pada program berbeda, untuk azas keadilan,” kata Andri, sapaan akrabnya.
Berita Terkait :
Ada PNS Kebagian Dana BST Di Lutra, Begini Reaksi Bupati Indah
Kelurahan Kappuna, menurut Andri, sudah memiliki Data Tetap Keluarga Sejahtera (DTKS), yakni warga yang terdaftar sebagai penerima bantuan dari Program Keluarga Harapan (PKH), program beras untuk keluarga sejahtera (rastra/BPNT/Sembako), dan PST serta program Kartu Pra-Kerja.
Ditambahkan, pendataan yang dilakukan oleh kelurahan melalui RW dan RT adalah pendataan terhadap warga miskin belum terdaftar dalam DTKS, warga yang terdampak ekonomi akibat Covid-19 seperti warga yang diberhentikan dari tempat kerja, warga tempat kerjanya tutup, dan warga jadi tidak memiliki penghasilan.
“Dari pendataan itu, untuk penerima BLT-Kelurahan ada 300 KK yang dinilai layak mendapat bantuan. Data ini sudah diverifikasi dan valid untuk mendapatkan BLT Kelurahan,” katanya.
Dia menyebut pengecekan dilakukan secara berlapis agar itidak ada seseorang yang menerima bantuan ganda. (yus)
