Pengamat politik dari FISIP Unismuh Makassar, Dr.Muhammad Yahya Mustafa, M.Si, kepada makassarchannel, Kamis (30/5/2019) menegaskan, walau puncak pilkada baru akan berlangsung tahun depan, namun balon bupati ini, sudah harus berkomunikasi dengan partai politik untuk menjadi kendaraan politik mendaftar di KPU.
Partai politik yang berhasil menempatkan kadernya di DPRD Bulukumba pun sudah harus melakukan pendekatan politik dari sekarang. Apalagi jika bakal calon yang diinginkan bukan dari kalangan politisi.
“Kendaraan politik menjadi syarat mutlak dan utama untuk meraih tiket politik memasuki pertarungan meraih simpati para pemilih,” tegas mantan Dekan FISIP Universitas Sawerigading itu.
Baca Juga :
LBH Makassar dan Pemkab Takalar Rumuskan Perbup untuk Bantu Masyarakat
Selain mengincar kendaraan politik, lanjut mantan jurnalis ini, hal penting yang juga harus menjadi perhatian adalah sosialisasi diri bakal calon kepada para pemilih, terutama mereka yang berdomisili dan berkarier di luar Bulukumba.
Sosialisasi diri, kata Yahya Mustafa, bisa dilakukan lewat medsos untuk pemilih milenial. Tetapi untuk menyasar pemilih lainnya, harus memperbanyak tatap muka dan kontak fisik secara langsung dengan menjalin silaturrahmi, tandas doktor sosiologi politik PPs-UNM ini. (res)