MAKASSARCHANNEL.COM – Ketua Komisi I DPRD Takalar H Nurdin HS bersama Sekretaris Komisi Eka Saputra, menerima aspirasi beberapa tokoh masyarakat Galesong, di ruang kerja komisi, Kamis(2/7/2020). Masyarakat Galesong mempertanyakan alasan mengapa Pilkades belum dilaksanakan.
Kepada tamunya, Nurdin HS, menyampaikan bahwa dalam rapat kerja bersama pemerintah baru-baru ini, Pemkab Takalar mengungkapkan bahwa dana Pilkades 2020 sudah tidak ada karena ditarik untuk menambah dana penanggulangan pendemi Covid-19.
Mendengar penjelasan Nurdin, salah seorang tokoh masyarakat menanyakan jadwal pasti pelaksanaan Pilkades karena ada sejumlah desa sudah hampir empat tahun tidak memiliki kepala desa definitif. Seperti Desa Parangbambe dan beberapa desa lainnya di Kecamatan Galesong.
Dalam pertemuan itu, Nurdin mengatakan, DPRD Takalar berharap agar tahapan Pilkades tetap dilaksanakan tahun ini, sehingga awal tahun 2021 sudah bisa dilaksanakan pemilihan.
Usai mendengar aspirasi masyarakat Galesong, Nurdin kepada media ini memperlihatkan hasil konsultasinya dengan Kmenterian Bangdes soal Pilkades, melalui whatsApp.
Berita Terkait :
Pilkades Ditunda, Ketua Komisi I DPRD Takalar dan Mantan Kades Bilang Begini
Dia mengungkapkan, “Pada prinsipnya, sesuai dengan regulasi yang telah di tetapkan, menjadi kewenangan kabupaten / kota untuk menetapkan waktu pelaksanaan Pilkades.”
Terkait situasi pandemi dan dengan didasarkan pada surat yang telah kami sampaikan ke daerah, sekiranya di kabupaten/ kota akan segera menyelenggarakan Pilkades Serentak dapat melaksanakannya dengan pertimbangan sudah melakukan koordinasi dengan gugus tugas Covid-19 kabupaten/ kota dan daerah tersebut sudah dinyatakan tidak dalam zona merah dengan kurva penyebaran Covid-19 tidak dalam trend naik. Pelaksanaan Pilkades harus tetap mempedomani protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh Gugus Tugas Covid-19.
“Melihat pandangan dari pihak Bangdes, maka sesungguhnya, kalau pihak Pemkab serius, maka tidak perlu pakai tunda,” tutup Nurddin. (kin)